Cari Blog Ini

Jumat, 05 November 2021

Roma, di Spanish Steps

 

Berjalan kaki sekitar 1 km dari Fontana di Trevi, kita akan menjumpai Spanish Steps (Tangga Spanyol). Berjalan kaki hanya sekitar 15 menit, namun di tempat ini, kita bisa menjumpai banyak bangunan-bangunan menarik di setiap sudut, jadi perjalanan bisa lebih lama kalau anda juga ingin melihat-lihat. 

Tangga besar Spanish Steps ini berawal dari Piazza di Spagna (Lapangan Spanyol) naik menuju ke gereja Trinità dei Monti. Dengan 135 anak tangga, dibangun di tahun 1725 dan dirancang oleh Alessandro Specki dan Francesco De Santis, adalah tempat favorit bagi turis untuk duduk, rileks dan menikmati pemandangan Piazza di Spagna di bawah. Piazza di Spagna sendiri adalah lokasi kedutaan Spanyol untuk Vatican di abad ke 17. Jadi nama Spanyol di teruskan menjadi nama lapangan dan tangga ini juga. 

Ketika saya menaiki Spanish Steps di sebuah siang di musim semi, dalam sementara waktu saya teringat lagu “Credo” dari kelompok rock Refugee: 

              Aku percaya akan jeda yang teratur

Seperti sebuah liburan di Roma

Dan aku kerap berhenti untuk udara

Ketika aku menaiki Tangga Spanyol


Memang saya kerap berhenti untuk udara, dan mendekati puncak tangga itu saya juga berhenti dan melihat ke bawah ke Piazza di Spagna. Lapangan ini adalah sebuah tempat penting yang menghubungkan ke tempat-tempat bersejarah di kota ini dan tempat nongkrong terkenal bagi penduduk lokal maupun asing. Banyak jalan-jalan Roma yang paling ikonik bercabang dari lapangan ini, seperti Via del Condotti, Via del Babuino, Via della Propaganda dan Via Sistina. 

Di tengah lapangan itu terdapat Fontana della Barcaccia, air mancur yang menampilkan sebuah kapal yang setengah tenggelam. Patung batu ini dirancang oleh Pietro Bernini, ayah dari Gian Lorenzo Bernini. Nama Fontana della Barcaccia berarti “Air Mancur Kapal Tua” karena bentuknya seperti kapal tenggelam berdasarkan sebuah legenda rakyat. Menurut legenda ini, ketika sungai Tiber meluap di tahun 1598, banjir membawa sebuah kapal kecil ke Piazza di Spagna. Ketika air surut, kapal itu terdampar di tengah lapangan ini, dan menjadi inspirasi bagi kreasi Bernini.

 

TAMAT







Tidak ada komentar:

Posting Komentar